Karawang, Suara Kota Siber - Petugas gabungan yang terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Karawang, Kodim 0604 Karawang, Subdenpom III/3-1 Karawang, Polres Karawang, Jasa Marga, Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan penertiban terhadap puluhan bangunan liar di sepanjang Jalan Interchange Gerbang Tol (GT) Karawang Timur pada Kamis, 27 Februari 2025.
Sebanyak 200 personil diterjunkan dalam operasi ini, yang dibantu dengan dua alat berat (excavator) untuk meratakan bangunan liar tersebut. Aksi penertiban ini bertujuan untuk memperlancar perbaikan ruas jalan dan drainase di sekitar kawasan Gerbang Tol Karawang Timur, yang selama ini dikeluhkan warga karena sering terjadi genangan air.
Kepala Satpol PP Kabupaten Karawang, Basuki Rahmat, menyampaikan bahwa penertiban dilakukan atas permohonan pihak Jasa Marga, mengingat adanya genangan air yang mengganggu kelancaran lalu lintas dan perbaikan jalan di sekitar area tersebut. Ia juga menjelaskan bahwa perbaikan drainase dan peningkatan ruas jalan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan memperbaiki kondisi infrastruktur.
“Penertiban ini adalah langkah untuk memfasilitasi perbaikan drainase dan peningkatan kualitas jalan. Kami sudah memberikan sosialisasi sebelumnya kepada pemilik bangunan liar, dengan memberikan surat peringatan dalam tiga tahap. Pertama, surat peringatan selama tiga hari, kemudian peringatan kedua selama dua hari, dan terakhir peringatan ketiga satu hari sebelum penertiban,” ujar Basuki.
Proses penertiban ini melibatkan 63 bangunan liar yang dinilai mengganggu jalannya proyek perbaikan jalan dan drainase. Basuki juga mengungkapkan bahwa penertiban berlangsung lancar tanpa adanya perlawanan dari masyarakat, yang menyadari bahwa perbaikan ini dilakukan untuk kepentingan bersama.
“Alhamdulillah, proses penertiban berjalan lancar dan tanpa perlawanan. Masyarakat sudah sadar bahwa perbaikan ini untuk kenyamanan bersama,” tambahnya.
Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan arus lalu lintas di sekitar Gerbang Tol Karawang Timur akan lebih lancar, terutama menjelang musim mudik Lebaran, serta dapat mengurangi kemacetan dan genangan air yang selama ini mengganggu para pengendara. Proyek ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur untuk kenyamanan dan keamanan masyarakat. (Ruhyat)